Implementasi program pencegahan stunting di puskesmas Dolok Sigompulon Kabupaten Padang Lawas Utara
DOI:
https://doi.org/10.55904/histeria.v1i2.281Keywords:
Implementasi Program, Pencegahan Stunting, Puskesmas Dolok SigompulonAbstract
Tujuan penelitian ini adalah menganalisis Implementasi, dan faktor-faktor apa saja yang menghambat Implementasi Pencegahan Stunting Di Puskesmas Dolok Sigompulon Kabupaten Padang Lawas Utara. Penelitian ini merupakan sebuah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Teknik pemilihan informan pada penelitian ini menggunakan teknik Purposive sampling dalam pemilihan informan. Teknik pengumpulan data primer, observasi atau pengamatan dan wawancara. Teknik pengumpulan data sekunder, yaitu data yang diterbitkan atau digunakan oleh organisasi yang bukan pengolahannya. Hasil penelitian Implementasi Pencegahan stunting sudah dilaksanakan dengan baik sesuai dengan teori Edward III, tetapi masih belum maksimal dalam mensosialisasikan ke masyarakat sehingga masih ada sebagian masyarakat yang tidak mengerti bagaimana cara penurunan stunting. Adapun hambatan dalam Pencegahan Stuntingg di Puskesmas Dolok Sigompulon yaitu luas kerja wilayah Kerja Dolok Sigompulon sehingga sulit untuk dijangkau dan juga terdapat daerah yang terletak di Perkebunan dan Perbukitan, Anggaran yang masih terbatas walau masih bisaiatasi dengan kolaborasi antar desa dengan sasaran yang sama yaitu pencegahan stunting, dan masyrakatnay sendiri yaitu tingkat pengetahuan ibu terhadap stuntingg, pola konsumsi rumah tangga, pola pengasuhan anak, sanitasi lingkungan dan pemanfaatan pelayanan kesehatan.