Kegiatan konservasi preventif di Museum Tsunami Aceh
Main Article Content
Abstract
Museum Tsunami Aceh adalah museum yang mengabadikan sejarah terjadinya peristiwa tsunami di Aceh pada tahun 2004 dan museum tsunami satu-satunya yang terdapat di Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana kegiatan konservasi preventif koleksi di Museum Tsunami Aceh. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif melalui metode penelitian studi kasus. Berdasarkan hasil penelitian bahwa pihak Museum Tsunami Aceh telah melakukan kegiatan konservasi preventif terhadap koleksi melalui adanya kebijakan tertulis tentang pelestarian koleksi, adanya kegiatan pelatihan staff, adanya pencegahan kerusakan yang disebabkan oleh faktor bencana, pembatasan akses secara langsung kepada pengguna berupa penyimpanan koleksi di etalase dan showcase, pembersihan rutin museum melalui housekeeping, pengaturan cahaya dan kelembapan udara, penggunaan kamper dan bahan alami seperti cengkeh dan lada, dan adanya peraturan untuk pengunjung. Seluruh kegiatan konservasi preventif dilakukan secara terstruktur dan terencana. Penelitian menyimpulkan bahwa pentingnya pelaksanaan konservasi oleh pihak museum untuk menjaga dan melestarikan koleksinya agar tidak rusak dan dapat diteruskan kepada generasi mendatang.