Penggunaan dinar sebagai alternatif transaksi ekonomi dalam sistem moneter internasional

Main Article Content

Amelia Pratiwi

Abstract

Isu Kembali menggunakan dinar emas sebagai mata uang internasional menjadi perbincangan hangat sejak krisis ekonomi depresi terutama di ASEAN dan Amerika pada tahun 1997/1998. Berdasarkan system syariah, dinar dapat mencegah kegagalan ekonomi saat ini dan system moneter yang menggunakan uang kertas (fiat money) sebagai alat pembayaran. Tetapi pertanyaan bagaiimana system moneter dapat melindungi ekonomi global telah terjawab dengan dinar emas sebagai alternatif dalam transaksi moneter internasional. Melalui peneliatian kepustakaan (library research) dan konsep penyelesaian ashabiyah memberikan informasi relevan dan terkait dengan krisis moneter yang dapat diselesaikan dan dicegah dengan dinar sebagai mata uang internasional. Penggunaan dinar sebagai alat pembayaran tetap dan stabil mencegah spekulasi suku bunga (interest rate) dan memberi keuntungan-keuntungan dalam sistem profit-sharing moneter. Penggunaan dinar emas ini dapat membuat system ekonomi global menjadi jauh lebih stabil, melindungi dari inflasi dan resesi ekonomi.

Article Details

How to Cite
Pratiwi, A. (2023). Penggunaan dinar sebagai alternatif transaksi ekonomi dalam sistem moneter internasional. Nautical : Jurnal Ilmiah Multidisiplin Indonesia, 2(11). https://doi.org/10.55904/nautical.v2i11.1114
Section
Articles