Implementasi media sosial sebagai sarana pembelajaran pendidikan agama islam di era digitalisasi
Main Article Content
Abstract
Penelitian ini mengkaji implementasi media sosial sebagai sarana pembelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) di era digitalisasi. Metode yang digunakan melibatkan observasi partisipatif dan wawancara mendalam dengan guru dan siswa di beberapa sekolah menengah. Dalam studi ini, ditemukan bahwa penggunaan media sosial seperti YouTube, Instagram, dan WhatsApp telah meningkatkan aksesibilitas dan interaktivitas dalam pembelajaran PAI. Hasil penelitian menunjukkan bahwa media sosial memfasilitasi penyebaran materi ajar yang lebih cepat dan memungkinkan siswa untuk berinteraksi dengan konten pembelajaran secara lebih dinamis. Selain itu, penggunaan media sosial juga mendukung pembelajaran kolaboratif di mana siswa dapat berdiskusi dan berbagi pemahaman mereka secara online. Namun, penelitian ini juga mengidentifikasi beberapa tantangan, seperti keterbatasan akses internet dan kurangnya literasi digital di kalangan beberapa siswa. Kesimpulannya, media sosial telah berkontribusi positif dalam pembelajaran PAI, namun diperlukan strategi yang lebih komprehensif untuk mengatasi tantangan yang ada dan memaksimalkan potensi pembelajaran digital.