Evaluasi penerapan keselamatan dan kesehatan kerja (K3) berdasarkan sistem manajemen keselamatan dan kesehatan kerja (SMK3) : studi literature
Main Article Content
Abstract
Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) sangat penting diterapkan khususnya pada perusahaan yang memiliki kontak langsung dengan bidang kontruksi agar karyawan dapat merasa aman, nyaman, dan selamat. Seperti yang kita ketahui pada pesatnya laju kontruksi bangunan di Indonesia, maka pengendalian risiko kecelakaan kerja menjadi semakin penting. Akan tetapi pada kenyataan nya dalam penerapan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3) masih kurang diperhatikan. Hal ini dapat dibuktikan dengan tingginya angka kecelakaan kerja yang masih terjadi. Di Indonesia sendiri kecelakaan akibat kerja yang terjadi setiap tujuh detik sekali (“k3 Masih Dianggap Remeh” Warta ekonomi, 2 juni 2006).Penelitian Artikel ini menggunakan metode tinjauan literatur dengan menggunakan kata kunci SMK3, kecelakaan kerja, dan pekerja untuk artikel penelitian yang terdapat dalam database Google Scholar dan Science Direct. dalam studi literatur ini menggunakan strategi yang komprehensif seperti mencari artikel di database jurnal penelitian dan mencari di situs web internet.Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3) adalah suatu upaya untuk mencegah terjadinya kecelakaan dan penyakit akibat kerja serta terciptanya tempat kerja yang nyaman. Hal ini juga tertuang pada Permenaker no.5 tahun 1996 tentang setiap perusahaan yang memperkerjakan lebih dari seratus tenaga kerja atau bahan produksi yang dapat membahayakan serta memberikan dampak penyakit akibat kerja. Maka dari itu diwajibkan untuk menerapkan Sistem Manajemen K3. dari hasil penelitian diatas dapat kita simpulkan bahwa pentingnya penerapan Keselamatan dan Kesehatan Kerja(K3) beserta Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan kerja (SMK3). hal ini dikarenakan masih tingginya angka kejadian kecelakaan kepada para pekerja/karyawan di sebuah perusahaan. dengan adanya penerapan k3 dan SMK3 maka angka kecelakaan karyawan dapat berkurang serta dapat mempengaruhi produktivitas dan tingkat kenyamanan yang baik.
Article Details
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
References
Nasution, Nursyaidah (2012) Meningkatkan Keterampilan Bertanya Dengan Menggunakan Layanan Bimbingan Kelompok Mahasiswa Semester Ii Jurusan Pgsd Tahun Ajaran 2012/2013. Undergraduate Thesis, Unimed.
Ngazizah, N., Safitri, D., & Hadi, A. S. 2019. Evaluasi Keterampilan Mengajar Mahasiswa PGSD Semester VI Pada Mata Kuliah Pembelajaran Mikro Tahun Akademik 2018/2019. Proceeding Of The URECOL, 315-320.
Sundari, F. S., & Muliyawati, Y. 2017. Analisis Keterampilan Dasar Mengajar Mahasiswa PGSD. Pedagonal: Jurnal Ilmiah Pendidikan, 1(1), 26-36.
Mansur, N. 2017. Penerapan Keterampilan Mengajar Dalam Upaya Pencapaian Hasil Belajar Mahasiswa. Lantanida Journal, 4(2), 118-127.
Wahyulestari, M. R. D. 2018. Ketrampilan Dasar Mengajar Di Sekolah Dasar. In Prosiding Seminar Nasional Pendidikan (Vol. 1, No. 1).
Mansyur, M. 2017. Keterampilan Dasar Mengajar Dan Penguasaan Kompetensi Guru (Suatu Proses Pembelajaran Micro). El-Ghiroh: Jurnal Studi Keislaman, 12(1), 130-147.
Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif Dan RND. Bandung: Alfa Beta.
Alma, B. (2012). Guru Profesional Menguasai Metode Dan Terampil Mengajar. Bandung: PT. Alfabeta. Kasmansyah. (2013). Dasar–Dasar Komunikasi Dan Keterampilan Dasar Mengajar. Universitas
Sriwijaya
Nalole, M (2010). Kemampuan Guru Menerapkan Ketrampilan Bertanya Pada Pembelajaran Matematika Di Kelas IV SDN No. 64 Kota Timur Kota Gorontalo. FIP Universitas Negeri Gorontalo.
Nur Dan Agus G. Senduk. 2003. Pembelajaran Kontekstual Dan Penerapannya Dalam KBK. Malang: UNM
Siberman, Melvin L. 2014. Active Learning 101 Cara Belajar Siswa Aktif. Bandung: Nuansa Cendekia. Abdulhak, Ishak Dan Suprayogi, Ugi. 2012. Penelitian Tindakan Dalam Pendidikan Nonformal.
Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Fachruddin, Farida Dan Efendi, Jon. 2014. Inovasi Pembelajaran IPA. Padang: Sukabina Press. 2017.“Efiktivitas Capaian Kompetensi Belajar Siswa Dalam Pembelajaran Sains Di Sekolah Dasar”
Jurnal Inovasi Pendidikan Dan Pembelajaran Sekolah Dasar. 1 (2):35.