Dinamika posisi identitas Etnis Tionghoa di Tanjungpinang dalam tinjauan teori identitas sosial
Main Article Content
Abstract
Pada dasarnya setiap individu ingin memiliki identitas sosial yang positif. Dalam sudut pandang teori identitas sosial, keinginan untuk memiliki identitas sosial yang positif dipandang sebagai dorongan psikologis yang penting dalam tindakan individu di semua interaksi sosial. Selama ini banyak sekali kebijakan-kebijakan pemerintah Indonesia yang membuat posisi identitas Indonesia-Tionghoa terpinggirkan, baik di masa penjajahan maupun masa kemerdekaan. Dinamika posisi identitas Indonesia-Tionghoa pada dasarnya berkaitan dengan perlakuan pemerintah. Tampaknya upaya untuk memiliki identitas sosial yang positif, mobilitas sosial orang Indonesia-Tionghoa bervariasi dan bergantung pada persepsi masing-masing kelompok dalam kaitannya dengan cara memperbaiki citra diri. Selain itu, ada juga kecenderungan mereka mencoba melakukan perubahan sosial melalui improvisasi citra diri dari identitas Tionghoanya.