Social License Index: Penerimaan Sosial Masyarakat Lingkar Tambang PT Hengjaya Mineralindo

Main Article Content

Muchtazar Muchtazar
Harry Cahyono
Firman Setiawan
Rakhmat Hidayat
La Ode Fitrah

Abstract

Ekspektasi dan harapan stakeholder terus berubah dan telah mempengaruhi cara pandang perusahaan saat ini. Social License to Operate adalah peluang perusahaan untuk menguatkan hubungan dengan stakeholder, meningkatkan reputasi dan persaingan pasar, dan akses secara berkelanjutan terhadap sumber daya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meninjau sejauh mana posisi dan penerimaan masyarakat lingkar tambang terhadap eksistensi PT HM hingga saat ini. Penelitian ini berfokus pada penjabaran hasil penerimaan sosial yang diperoleh PT Hengjaya Mineralindo melalui pendekatan kuantitatif deskriptif dan perspektif community acceptance di dalam konsep Social License to Operate. Berdasarkan hasil yang diperoleh melalui survei di dua desa lingkar tambang, maka ditemukan bahwa penerimaan sosial PT Hengjaya Mineralindo adalah 4.08 (high approval), artinya perusahaan telah berhasil memiliki persetujuan yang tinggi dari stakeholder. Penerimaan sosial yang cukup tinggi ini didukung karena adanya komitmen perusahaan untuk terus berupaya memberikan dedikasi dan kinerja secara baik dan berkelanjutan bagi setiap pemangku kepentingan, mulai dari shareholder, karyawan, rekan bisnis, hingga masyarakat lokal lingkar tambang.

Article Details

How to Cite
Muchtazar, M., Cahyono, H. ., Setiawan, F. ., Hidayat, R. ., & Fitrah, L. O. . (2023). Social License Index: Penerimaan Sosial Masyarakat Lingkar Tambang PT Hengjaya Mineralindo . Nautical : Jurnal Ilmiah Multidisiplin Indonesia, 1(11), 1321–1329. https://doi.org/10.55904/nautical.v1i11.611
Section
Articles