Gambaran status gizi mahasiswa prodi gizi Universitas Tirtayasa yang tinggal secara indekos

Abstract

Pentingnya zat gizi bagi kehidupan, membuat seseorang perlu untuk mencapai gizi seimbang. Zat gizi yang dikonsumsi dapat mempengaruhi status gizi seseorang. Keadaan malnutrisi dapat menyebabkan gangguan pertumbuhan hingga gangguan pada struktur dan fungsi otak. Sementara, kelebihan zat gizi juga memberikan dampak buruk, karena dapat menyebabkan obesitas yang menjadi salah satu faktor risiko infeksi penyakit. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran status gizi mahasiswa yang tinggal secara indekos. Metode penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif dengan metode pengambilan sampel berupa Simple Random Sampling, nantinya sampel ditentukan secara acak dari populasi. Populasi dalam penelitian adalah mahasiswa semester 2 Prodi Gizi Untirta yang tinggal secara indekos dengan jumlah 28 orang responden, dan sampel diambil sebanyak 22 orang menggunakan Rumus Slovin. Hasil temuan penelitian didapatkan bahwa mayoritas responden memiliki status gizi normal dengan total responden sebanyak 13 orang, diikuti dengan status gizi kurus (tingkat ringan) sebanyak 8 orang dan status gizi gemuk (tingkat ringan) sebanyak 1 orang. Seluruh responden berjenis kelamin perempuan dengan kelompok usia antara 18-20 tahun.