Perbedaan hasil belajar siswa menggunakan model pembelajaran inkuiri terbimbing dan problem based learning pada materi larutan elektrolit dan non elektrolit

Main Article Content

Weny Widianty
Herlinawati

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan hasil belajar siswa yang diajarkan dengan model Inkuiri Terbimbing dan Problem Based Learning (PBL) pada materi larutan elektrolit dan non elektrolit. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X IPA SMA Swasta Kesuma Bangsa Londut yang terdiri dari empat kelas. Sampel penelitian diambil dengan teknik sampling purposive, peneliti menentukan anggota sampelnya berdasarkan guru yang sama saat mengajar di kelas, yaitu pada kelas X IPA 3 sebagai kelas eksperimen I yang diajarkan dengan menggunakan model Inkuiri Terbimbing dan Kelas X IPA 4 sebagai kelas eksperimen II yang diajarkan dengan menggunakan model Problem Based Learning yang masing-masing berjumlah 34 orang. Instrumen penelitian terdiri dari instrumen tes yaitu tes pilihan berganda yang berjumlah 20 soal yang telah divalidasi oleh validator ahli dan siswa. Kedua kelas dilakukan perlakuan yang sama yaitu pada pertemuan awal dilakukan pretest dan pada pertemuan terakhir dilakukan posttest. Data dianalisis dengan uji t dua pihak setelah diuji normalitas dan homogenitasnya. Hasil uji hipotesis diperoleh nilai Sig < α (0,012 < 0,05) yang berarti bahwa H0 ditolak dan Ha diterima yaitu terdapat perbedaan hasil belajar siswa yang diajarkan dengan model pembelajaran Inkuiri Terbimbing dan model pembelajaran Problem Based Learning. Rata-rata hasil belajar siswa yang diajarkan dengan model Inkuiri Terbimbing lebih rendah dibandingkan dengan model Problem Based Learning (78,97 < 83,68).

Article Details

How to Cite
Widianty, W. ., & Herlinawati. (2023). Perbedaan hasil belajar siswa menggunakan model pembelajaran inkuiri terbimbing dan problem based learning pada materi larutan elektrolit dan non elektrolit. Educenter : Jurnal Ilmiah Pendidikan, 2(3), 324–330. https://doi.org/10.55904/educenter.v2i3.191
Section
Articles